Searching

Belum menemukan yang Anda cari, mungkin kata kunci Anda kurang tepat atau masih salah. Coba masukkan lagi kata kunci Anda yang baru pada fasilitas searching di Blog ini untuk lebih lengkap, search in database this blog :

Perhatian

Untuk tampilan gambar yang lebih jelas, Anda dapat klik langsung pada gambar yang ada. Selamat menjelajah !
More Read :

Thursday, February 22, 2007

I. Arsitektur

1.1. Review General Purpose uProsessor1.1. Review General Purpose uProsessor

Gambar 1.1. Sistem berbasis mikroprosessor

Bila anda menelaah lebih dekat pada sistem yang berbasis mikroprosessor seperti halnya pada komputer, maka anda akan mendapatkan sebuah CPU yang berdiri sendiri yang tidak lain adalah sebuah mikroprosessor. Tidak memiliki RAM, ROM, Port I/O, Timer dan Port Serial. Contoh: mikroprosessor Zilog Z80, Intel 8085, 8088,80486, Pentium IV, Motorola 680x0 dll.

Dalam diagram blok tersebut dapat kita fahami, bahwa mikroprosessor tidak akan mampu bekerja sendiri bila ditinggalkan oleh komponen-komponen pendukungnya, sehingga akan terlihat sebuah papan yang berisi sekumpulan IC.

Mikroprosessor dalam hal ini, berperan sebagai CPU yang bertugas sebagai director atau top manager dari sistem tersebut, yang mengatur lalu lintas data dan address..


1.2. General Purpose Mikrokontroler1.2. General Purpose Mikrokontroler




Gambar 1.2. Perlengkapan mikrokontroler dalam satu chip


Bila anda lihat pada chip mikrokontroller disamping kiri, maka kita dapat menganggap bahawa sebuah mikrokontroler dapat dikatakan sebagai mini komputer.

Yang memiliki CPU, RAM, EEPROM, I/O, Timer-Counter, Port Serial dan Interupsi, include di dalam chip ini.

Cohtoh beberapa IC mikrokontroler: Motorola 6811, Zilog Z8, Intel 89s51 dan PIC 16X

Bukankah ini sesuatu yang luar biasa ? Bagaimana pendapat anda ?


1.3. Mikroprosessor VS Mikrokontroler

1.3. Mikroprosessor VS Mikrokontroler

Apabila kita tandingkan antara mikroprosessor dan mikrokontroler maka akan kita dapatkan suatu kesimpulan sebagai berikut :


Mikroprosessor

- CPU berdiri sendiri, port I/O, serial, timer, RAM,ROM berdiri sendiri.

- Perancang dapat menentukan sediri jumlah RAM,ROM, dan I/O
-
Mahal
-
General Purpose

Mikrokontroler
-
CPU, I/O, RAM dan ROM terkemas dalam satu IC
-
Jumlah RAM,ROM ,I/Oon chip sangat terbatas
-
Murah, untuk ukuran praktis mikrokontroler lebih tepat
-
Single Purpose



1.4. Kekuatan Mikrokontroler 89s51

1.4. Kekuatan Mikrokontroler 89s51

Pembahasan mikrokontroler pada bab-bab berikut ini akan dititik-beratkan pada mikrokontroler dari ATMEL tipe 89S51, yang sudah terkenal murah dan ampuh dalam menjalankan aksi-aksinya. Pembahasan detail untuk mikrokontroler tipe ini dapat anda kunjungi pada website http://www.atmel.com.

Pada dasarnya cara kerja dari sistem mikrokontroler tipe ini dapat anda simak pada gambar blok diagram berikut ini.



Gambar 1.3. Diagram blok arsitektur mikrokontroler 89xxx

Seperti yang telah saya bahas pada pertemuan pertama kita, bahwa semua perangkat pendukung seperti CPU, port I/O, RAM, dan ROM, berada dalam satu kemasan IC. Pada blok diagram tersebut mikrokontroler hanya membutuhkan satu komponen eksternal yaitu X-TALL, yang difungsikan untuk membangkitkan osilator internal.

Pada blok diagram ini CPU berperan mengatur lalu-lintas data sekaligus sebagai bagian pemroses utama, ON CHIP FLASH merupakan media memori yang hanya dapat dibaca, yang berisi catatan tugas yang harus dikerjakan oleh CPU.

ON CHIP RAM dalam hal ini berperan untuk menyimpan data yang sifatnya sementara, yang biasanya diperlukan pada saat proses manimpulasi data ( penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan transfer data ). Fasilitas TIMER dapat kita manfaatkan untuk membangkitkan pewaktu atau dapat difungsikan sebagai counter binary. Untuk menjalankan komunikasi data secara SERIAL mikrokontroler ATMEL include menyertakan UART untuk standart transmisi data RS-232. Mikrokontroler ini mempunyai paralel port sebanyak empat buah port P0, P1, P2, P3 atau 32 bit untuk keperluan interfacing dengan komponen-komponen eksternal ( ADC, DAC, motor stepper dll ). Layanan inturupsi juga diberikan pada mikrokontroler ini, yang fungsinya menghentikan sistem untuk melayani presedur tertentu sesuai interupsi yang diberikan.


Semua keluarga mikrokontroler xx 51memiliki 128 byte RAM internal, 2 buah timer-counter, 32 bit paralel I/O, serial I/O, 5 sumber interupsi

8031 : ROM-less ; menggunakan eksternal ROM untuk program
8051 : 4K-byte memiliki ROM
8751 : 4K-byte memiliki UV-EPROM (ultra-violet erasable, re-programmable)
89C51 : 4K-byte memiliki Flash-ROM-EEPROM (Electrical erasable, re-programmable).Pemrograman dilakukan secara paralel
89S51 : 4K-byte memiliki Flash-ROM-EEPROM (Electrical erasable, re-programmable).Pemrograman dilakukan secara paralel dan serial

No comments:

Disclaimer


Blog ini tidak bertanggung jawab atas kesalahan atas program yang Anda download ataupun sesuatu hal yang berhubungan dengan materi-materi yang ada. Terima kasih atas saran dan kritik yang membangun. Non profit blog. Untuk lebih lanjut hub Webmaster di : agencs@yahoo.com


"All Links In This Blog Is Temporary Link"

NO SPAM AND VIOLATED CONTENT

Generated®


Banner IP Browser

Lihat gambar di bawah ini, ingin punya yang seperti ini juga. Anda bisa pasang banner ini di blog Anda atau posting Anda. Bisa deteksi IP Adress, Browser.

Tulis code ini di footer blog kamu atau posting kamu. Copy (CTRL+C) Paste (CTRL+V) at this script.
Coba Deh, Kuueereeen lho ....
 


Creative Commons License
Powered by Blogger | Created and Maintained by Generated
Blogger Beta Template by GeckoandFly and Blogcrowds | Design by Andreas Viklund
This workis licensed under a Creative Commons Attribution-Noncommercial-Share Alike 2.5 Malaysia License.
Best viewed in Firefox 1.5+ at 1024x768 or higher resolution
Copyright 2007 Content by BIZON network
Hosting Reseller Reviews cydots.com - Free Domains!