Kerusakan Hardware
Prosedur perbaikan Hardware
Sebelum melakukan perbaikan yang lebih ekstrim seperti mengganti komponen, maka anda harus melakukan langkah-langkah di bawah ini:
- Pastikan semua pengaturan program ponsel sudah benar.
- Tegangan Battery harus ada pada batas maksimum (3,7 Volt). Bila tegangan battery kurang maka anda harus mengisi terlebih dahulu battreynya dengan menggunakan Desktop Charger.
- Pastikan komponen external tidak bermasalah, bila komponen external bermasalah maka anda harus mengganti terlebih dahulu.
- Pastikan semua koneksi komponen-komponen external terhubung dengan sempurna. Bila koneksinya tidak baik maka anda harus memperbaiki koneksinya terlebih dahulu dengan cara menaikan kembali pin/kaki komponen externalnya atau memberikan sedikit timah pada interface PCBnya.
- Mesin (PCB) harus bersih, bebas dari korosi. Pada praktiknya terkadang korosi atau kotoran pada ponsel tidak dapat terlihat, maka sebelum anda melakukan reparasi yang lebih jauh lagi anda harus mencuci mesin / PCB dengan menggunakan Thiner atau larutan IPA menggunakan alat ultra sonic cleaner agar hasil pencucian sempurna.
- Semua Interface mempunyai resistansi, bila tidak maka terdapat jalur yang putus, maka anda harus jumper (hubungkan kembali jalur yang putusnya). Kami sediakan 200 koleksi contoh jumper di CD Trik&tips.
- Perbaiki dulu secara software, bila ponsel tidak dapat terdeteksi oleh UFS maka kerusakan ada pada secara Hardware. Teknik menditeksi seperti dibawah ini:
Ø Gunakan program DCTx tools.
Ø Koneksikan ponsel ke UFS tornado
Ø Pilih type ponsel yang sesuai dengan type ponsel yang akan di deteksi.
Ø Klik “Check”
Ø DCTx tools akan menampilkan “1st Boot OK, WD2 / DCT4, UPP:0……”. Bila error maka ponsel tidak dapat terdeteksi oleh DCTx tools, maka kerusakan masih secara Hardware.
- Kerusakan mungkin saja diakibatkan kerena komponen-komponen internal seperti IC, resistor, Kapasitor, dll tidak terhubung dengan baik kepada rangkaian. Pada praktiknya anda tidak dapat melihat adanya komponen yang tidak terhubung dengan mata telanjang sebab komponen-komponen ponsel sangat kecil sekali. Maka sebelum anda memutuskan untuk mengganti Komponen internal lakukan terlebih dahulu langkah-langkah dibawah ini:
Ø berikan secukupnya songka/flux kepada permukaan PCB dan komponen- komponen intenal.
Ø Panaskan menggunakan blower pada 350 c, pastikan di saat memanaskan timah-timah yang melekat pada komponen internal mencair.
Ø Bila ada terdapat IC yang menggunakan Lem di permukaan ICnya, maka anda tidak oleh memanaskan terlalu lama, sebab akan mengakibatkan pecahnya timah BGA pada IC.
- Bila sudah memenuhi sarat di atas ponsel masih tetap bermasalah maka anda lakukan langkah penggantian komponen internal.
Klasifikasi kerusakan & Solusi Secara Hardware
1 . Mati
Ponsel mati ada beberapa kategori:
cirinya | Penyebab kerusakan | solusi |
ponsel mati, disaat melakukan panggilan. Akan tetapi disaat standby ponsel hidup normal. | Arus rangkaian transmitter terlalu besar. | Ø Periksa battery, bila sudah drop maka harus diganti. Ø Ganti IC PA (Power Amplyfier) |
Ponsel hidup, akan tetapi tidak bertahan lama (kira-kira beberapa menit langsung mati) | Arus rangkaian Power supply terlalu besar. | Ø Ganti IC power supply. |
Ponsel mati, akan tetapi disaat di charge ponsel dapat mengisi battery. | Rangkaian Power up/power down tidak berfungsi dengan baik. | Ø Ganti Switch on/off. Ø Jumper bila jalur kepada switch on/off putus. |
Ponsel mati total. | Ø Tegangan masukan dari battery. Ø Tegangan keluaran power supply : V Core, Vbb, VXO, V Switch On / Off Ø Clock 13mhz | Ø Jumper langsung dari konektor battery kepada tegangan masukan power supply. Ø Ganti IC power supply. Ø Ganti IC RF Proccesor. |
Gangguan signal ada beberapa kategori:
cirinya | Penyebab kerusakan | solusi |
signal naik turun, bahkan terkadang hilang. signal tidak ada, dicari secara manualpun tidak mendapatkan jaringan. | Ø Penguatan receiver (LNA) tidak sempurna. Ø System duplexer (Switching antenna). | Ø LNA pada nokia DCT4 dan WD2 sudah digabung dengan IC RF Procesor (Helga/Mjoiner), bila rusak ganti. Ø Antenna swith ganti |
signal tidak ada, bila dicari secara manual semua jaringan dapat, akan tetapi bila di pilih salah satu operatornya tidak dapat meregistrtasikan. | Ø Sistem receiver tidak berfungsi dengan baik. | Ø LNA pada nokia DCT4 dan WD2 sudah digabung dengan IC RF Procesor (Helga/Mjoiner), bila rusak ganti. |
signal tiba-tiba hilang setelah 3 detik. bila dicari secara manual dapat semua operatornya akan tetapi bila di pilih tidak dapat meregistrasikan jaringannya. | Ø System Transmitter tidak berfungsi dengan sempurna. Ø System modulasi tidak sempurna. | Ø Ganti IC PA (Power Amplyfier). Ø Ganti IC RF processor. |
Gangguan suara ada terdapat beberapa kategori:
suara lawan tidak dapat terdengar. | Ø Speaker tidak berfungsi. Ø System audio amplifier tidak berfungsi | Ø Ganti Speaker. Ø Ganti IC audio. Sistem audio pada nokia DCT4/WD2 terdapat di dalam IC UEM |
suara tidak dapat terkirim ke ponsel lawan. | Ø Microphone tidak berfungsi Ø System audio amplifier tidak berfungsi | Ø Ganti microphone Ø Ganti IC audio. Sistem audio pada nokia DCT4/WD2 terdapat di dalam IC UEM |
4 . Pengisian battery
Gangguan pengisian battery ada terdapat beberapa kategori:
Bila di hubungkan trafo charge, ponsel tidak dapat menditeksi sama sekali (tidak ada respon) | Ø Tegangan dari trafo charge tidak masuk kepada system charging control. | Ø Periksa sikring, betuk komponennya seperti resistor, dilihat pada skema diagram. Ø Bila jalur ok , ganti IC control charging. |
Bila dihubungkan trafo charge, ponsel menditeksi pengisian, akan tetapi beberapa detik mucul tulisan “Tidak mengisi” pada layar LCD. | Ø Tegangan dari trafo charging tidak memenuhi standar pengisian battery. Ø Control Charging bermasalah | Ø Komponen pasif yang terdapat pada rangkaian input dari control charging, ganti bila ada yang bermasalah. Ø Ganti Control charging |
Bila dihubungkan trofo charge, ponsel dapat menditeksi dan mengisi akan tetapi bila dicabut kembali pada tampilan ponsel bertuliskan “sambung ulang pengisian”. | Ø Control dari CPU tidak masuk kepada control charging. | Ø Jumper. |
5 . Tampilan layar (LCD)
gangguan LCD ada beberapa kategori:
Layar LCD tidak menampilkan informasi | Ø Perintah output dari CPU kepada LCD. | Ø Ganti LCD |
Tampilan layar LCD sebagian hilang | Ø LCD bermasalah | Ø Ganti LCD |
Pencahayaan (LED) | Ø LED rusak Ø Tegangan kepada LED tidak masuk Ø Perintah dari CPU tidak masuk. | Ø Ganti LED Ø Jumper. Lihat di koleksi jumper yang kami berikan. Ø Ganti UI driver |
Vibrator (Getar) | Ø Vibrator rusak Ø Tegangan kepada Vibrator tidak masuk Ø Perintah dari CPU tidak masuk. | Ø Ganti Buzer Ø Jumper. Lihat di koleksi jumper yang kami berikan. Ganti UI driver |
Buzer (nada dering) | Ø Buzer rusak Ø Tegangan kepada Buzer tidak masuk Ø Perintah dari CPU tidak masuk. | Ø Ganti Buzer Ø Jumper. Lihat di koleksi jumper yang kami berikan. Ø Ganti UI driver |
No comments:
Post a Comment